Ketahui Beda Flu Biasa dan Gejala Virus Corona Berikut!

42 komentar



Flu dan virus corona merupakan penyakit yang menyerang dan mempunyai gangguan yang sama yaitu penderitanya akan mengalami gangguan pernafasan. Akan tetapi flu dan juga virus corona akan mempunyai dampak dan efek yang berbeda. Untuk keduanya juga disebabkan oleh penyebab yang berbeda sehingga hal tersebut membuat pengobatan dan gejala yang akan dirasakan mempunyai perbedaan. Walaupun untuk gejala flu dan gejala virus corona  mempunyai kemiripan, tetapi apabila dilihat lebih lanjut maka keduanya akan menunjukan perbedaan. Karena penyebabnya berbeda untuk pengobatan yang dilakukan juga berbeda dan akan dijelaskan lebih lanjut mengenai perbedaan keduanya seperti berikut ini:

1.Gejala flu biasa

Layanan cek online. Doc:halodoc

Penyakit pertama yang dapat terjadi adalah flu biasa yang juga menyerang saluran pernafasan. Penyakit ini menyerang pada pernafasan bagian atas yaitu pada bagian hidung dan tenggorokan. Untuk penyebabnya sendiri adalah virus ini disebabkan oleh rhinovirus dan bisa menyebar dari manusia ke manusia. Cara penularannya juga sangat mudah yaitu dengan percikan air yang keluar ke udara dari batuk, bersin, dan juga berbicara. Sehingga ketika sakit flu sebaiknya menggunakan masker untuk menghindari penularan ke orang lain. Penderita flu juga beragam dan dapat menyerang siapa saja seperti bayi, anak, orang dewasa, ibu hamil, ibu menyusui, dan juga orang lanjut usia.

Adapun ketika Anda terserang flu yang disebabkan oleh rhinovirus ini akan menunjukkan beberapa gejala seperti berikut ini:

-  Gejala pertama adalah akan dirasakan pada bagian hidung Anda. Dimana untuk gejala yang paling sering dialami adalah ketika mengalami hidung berair, hidung yang tersumbat dan membuat suara bindeng, dan juga hidung meler.
- Gejala selanjutnya adalah akan mengalami batuk dan bersin utamanya adalah mengalami batuk berdahak.
-    Gejala selanjutnya juga akan membuat sakit tenggorokan.
-    Badan akan merasa lemas dan juga linu.
-    Mengalami sakit kepala ringan yang dirasakan.
-    Disusul dengan demam apabila kondisi tidak semakin membaik.

Gejala tersebut akan dirasakan oleh penderitanya selama 1 hingga 3 hari dan bisa terjadi karena terpapar virus dari penderita lainnya. Sehingga ketika tertular flu maka juga sebaiknya menggunakan masker agar tidak menularkannya kepada orang lain. Untuk orang yang paling beresiko terkena flu sendiri adalah anak yang berada di bawah usia 1 tahun yang mempunyai kekebalan tubuh yang masih rendah sehingga lebih rentan terinfeksi.


2.Gejala Covid-19

Layanan konsultasi. Doc: halodoc

Sedangkan untuk gejala selanjutnya adalah untuk virus corona yang juga mempunyai gejala yang hampir sama dengan flu biasa. Untuk virus ini merupakan penularan karena infeksi Covid-19 dan juga menyerang sistem pernafasan. Corona juga menyerang siapa saja mulai dari anak, orang tua, hingga orang dewasa. Akan tetapi sama seperti flu biasa, covid-19 juga akan lebih terkena kepada orang yang mempunyai kekebalan tubuh yang rendah. Sehingga sebelum melakukan pengobatan karena saat ini sendiri belum ada vaksin untuk virus ini tetapi bisa mendapatkan beberapa perawatan yang tepat untuk dapat sembuh.


Gejala virus corona ini akan muncul setelah 4 hingga 10 hari terpapar orang penderita. Sehingga setelah mempunyai kontak langsung dan riwayat perjalanan yang dapat menyebabkan corona maka lebih baik untuk melakukan isolasi diri. Terlebih ketika sudah muncul beberapa gejala yang dapat dirasakan oleh tubuh seperti berikut:

- Gejala pertama adalah mengalami demam tinggi hingga 38 derajat celcius.
-  Gejala selanjutnya adalah mengalami batuk kering.
-  Badan yang merasa lemas dan linu.
-  Mengalami sesak nafas dan sakit tenggorokan.

Related Posts

42 komentar

  1. Duh situasi akhir-akhir ini emang bikin parno deh
    Bersin dikit aja langsung was-was, orang batuk aja dicurigai
    Semoga kita semua terhindar dari wabah ini ya
    Dan segeralah berlalu oh corona

    BalasHapus
  2. Memang mirip gejalanya ya antara flu dan corona, maka mesti tetap waspada dan hati-hati tapi tetap hindari panik.
    Di kelurahan saya per kemarin sudah meninggal 3 dan puluhan positif. Makanya diam di rumah saja ga kemana-mana, jika tidak ada hal penting itu solusinya

    BalasHapus
  3. Update terbaru ternyata Covid ini gejalanya udah gak bisa ditebak. Awalnya mirip flu, tapi banyak juga yang gak bergejala, ada juga yg menunjukkan gejala DBD ternyata Covid. Sereem..

    BalasHapus
  4. situasi sosial yang kurang mengenakkan ya... jadi saling curiga. pake masker dikira sombong, gak salaman dikira jijik, he he

    BalasHapus
  5. Sekarang ni yg ditakutnya OTG alias orang tanpa gejala huhu
    Makin tinggi aja case Indonesia, cepatlah berlalu, huhu

    BalasHapus
  6. Ini penting banget artikelnya jadi ketika ada yang dirasakan dan mirip corona jadi tau yak. Soalnya sekarang batuk dikit langsung khawatir dan orang di sekitar kita pun takut jadinya. Makasih tipsnya

    BalasHapus
  7. Gejala memang mirip flu biasa ya, makanya kmrn pas ada di berlakukan wfh dari kantorku seneng banget euyy, karena kalau liat ada yg bersin jadi parno nah di ruang kerjaku riskan orang lalulalang walau aku di pojokan sie ruangannya tapi kan udara bisa apalagi AC, kerja juga masih naik transjakarta yg masih penuh banget terpaksa naik ojol , ehh sekarang malah ga bole bocengan, gpp dehh wfh itung2 persiapan kalau misal ga dipakai lagi di kantor hahahah

    BalasHapus
  8. Serem ya, hari2 belakangan ini ODP Covid-19 berkembang jd OTG lohh, Orang Tanpa Gejala tau2 udah positif aja, itu gimana ya, huhuu

    BalasHapus
  9. Gejalanya mirip-mirip dengan Flu sehingga apa bila berada ditempat umum kita harus waspada juga.

    BalasHapus
  10. Sekarang orang jadi parno ya kak setiap ada yg flu langsung dikira kena covid-19 pdhal beda ya ciri2 nya..harus di amati lagi nih sptinya jng asal judge kena covid aja

    BalasHapus
  11. Agak susah juga ya membedakannya. Kudu jeli dengan tanda-tanda ini. Yang tidak kalah penting, kewaspadaan untuk tidak terjangkit keduanya. Jaga kondisi tubuh.

    BalasHapus
  12. serupa tapi tak sama ya, apalagi sekarang udah nyebar kemana-mana. jadi bagi yang ga berpergian ke luar negeri pun memiliki potensi huhu. semoga segera ditemukan vaksinnya hiks

    BalasHapus
  13. Sangat2 mencekam situasinya sekarang ini. Gejala2nya mirip flu biasa, sih. Tapi, ya itu bikin was2. Aku yang gak bisa kena debu dan dingin sering bersin2. Tentangga pada nyuruh periksa. Hihihihi. Semoga ini semua segera berakhir.

    BalasHapus
  14. Hampir mirip juga yah makanya banyak yang sudah terkena tapi gak sadar bahwa itu corona. Tapi ini langsung demam tinggi itu mungkin bisa jadi awal untuk segera periksa yah. Ada tetangga cerita bahwa saudaranya itu flu dan gak mau diperiksa karena katanya flu biasa. Eh gitu udah parah ketahuan deh corona :(

    BalasHapus
  15. Awal Maret kemarin saya sempat kena flu dan batuk, waduh sudah khawatir saja tapi karena ditempat ku belum begitu heboh ttg Covid-19 jadi gak begitu panik, dan ternyata flu biasa. Kebayang kalau sekarang waduh bisa masuk ODP akunya, karna Medan sekarang SDH zona merah

    BalasHapus
  16. Gejalanya yang mirip flu biasa ini yang bikin takut. Padahal biasa flu dianggap penyakit yang remeh temeh, sekarang uhuk-uhuk sedikit aja langsung ketakutan

    BalasHapus
  17. Saat ini saya sedang linu-linu dan flu, tapi bukan Corona. Cukup yakin, sih. Karena ini ekses dari alergi dingin dan flu yang terlalu lama.

    BalasHapus
  18. meskipun berbeda, tapi khawatir juga lah kalau ada orang batuk atau bersin-bersin di dekat kita. padahal belum tentu karena terjangkit corona, ya? yang penting jaga diri, ya. kebersihan, jarak dengan orang lain dan di rumah saja dulu

    BalasHapus
  19. Karena gejalanya mirip, jadi parno ya sekarang kalau flu, apa kena corona atau flu biasa.

    BalasHapus
  20. Pembedanya di saat nafas terasa sakit ya Mba... Jujur aku takut banget ada corona ini...

    BalasHapus
  21. Semoga covid ini cepat berlalu. Benar benar melamahkan semua sendi kehidupan..

    BalasHapus
  22. Di kondisi saat sekarang ini memang harus menjaga diri agar tidak terkena virus, jangankan Covid-19, flu biasa pun sangat mengganggu aktivitas harian kita.

    BalasHapus

Posting Komentar